(Foto.beritajejaring.net)
BOGOR (BJN) - Penginapan dengan view indah dan udara yang masih sangat sejuk segar terletak di bawah kaki Gunung Salak bernama Leuweung Geledegan Ecolodge, berlokasi di Ciapus Tamansari No. 17 Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor.
Arti dari nama penginapan ini ternyata diambil dari bahasa Sunda, yaitu Hutan Belantara (Leuweung Geledegan).
Ketika mengunjungi lokasi tersebut secara langsung ternyata berbanding terbalik dengan namanya, pemandangan di hotel ini sangat indah bahkan bila cuaca sedang cerah dapat melihat hamparan pemandangan Kota Bogor, begitu juga tempatnya sangat bagus dan udaranya masih segar dikarenakan lokasi hotel berada di ketinggian 640 MDPL, jadi sangat cocok untuk berlibur bersama keluarga maupun untuk acara akomodasi meeting yang ingin menepi sejenak dari kebisingan kota.
Ibu Mia selaku Sales Marketing Manager Hotel Leuweung Geledegan Ecolodge mengatakan kepada awak media, Leuweung Geledegan Ecolodge pertama kali beroperasi pada tanggal 30 November 2019, memiliki luas area sekitar 3,1 hektar dengan konsep bangunan penginapan berbentuk tenda semi permanen.
Fasilitas yang dimiliki di Resort ini terdiri dari infinity pool, meeting room, 3 Restoran yang terdiri dari Wancikiwari Suki & Grill, Balakecrakan Resto I-II, Leuweung kopi (Coffee Shop), kebon buah, kebon kembang yang menanam tanaman dari lokal sampai luar.
Selain itu, juga terdapat activity room regular sepeti ball ageung (Bola Besar), softgun, nobar dan ada juga joging track dan paket trekking.
Untuk penginapannya sendiri berjumlah sekitar 82 tenda yang terdiri dari 3 type yaitu Executive Lodge kapasitas untuk 2 orang dengan harga sewa kisaran Rp. 1.200.000,-nett, Lodge B kapasitas untuk 5 orang dengan harga sewa di kisaran Rp. 1.600.000,-nett dan Lodge C kapasitas untuk 6 orang dengan harga sewanya di kisaran Rp. 1.800.000,-nett, yang sudah include breakfast, kolam renang dan activity regular yang sudah disebutkan tadi.
Para pengunjung pun dapat menikmati beberapa spot selfie dengan view pemandangan yang keren.
Di masa pandemi seperti saat ini, sejak di buka kembali Leuweung Geledegan Ecolodge tetep mengikuti aturan dan anjuran pemerintah dalam bidang prokes (Protokol Kesehatan), dengan selalu menjaga jarak minimal 1 meter, selain itu pihak management pun telah menyediakan tempat mencuci tangan dan alat pengecek suhu tubuh di pintu masuk, para pengunjung pun di wajibkan untuk memakai masker. Seluruh karyawan sudah melakukan suntik vaksin dan rutin melakukan tes swab.
Harapan dari pihak management Leuweung Geledegan Ecolodge, Covid 19 segera berlalu dan perekonomian khususnya perhotelan dapat segara pulih kembali pada tahun ini.
Jurnalis: Fauzy Vio
Editor: Muhamad Riky .R