(Foto.Redaksi)
BOGOR (BJN) - Dalam upaya memberikan kemandirian dan pembentukan karakter serta sesuai Permendikbud, SMPN 11 Kota Bogor Gugus Depan 05.073 – 05.074 tahun ajaran 2022-2023, menggelar Perkemahan Pramuka Blok gelombang ke 2 dengan mengusung tema “Membentuk Generasi Berkarakter” yang diperuntukkan bagi siswa dan siswi kelas VIII selama dua hari dari mulai Jum’at hingga Sabtu September 2022.
Ratusan siswa dan siswi ini merupakan gelombang ke 2 dalam pelaksanaan Perkemahan Pramuka Blok di SMPN 11, yang sebelumnya telah dilaksanakan juga bagi kelas VII pada 16-17 September dan pekan yang akan adalah kelas IX yang akan dilaksanakan pada 30 - 31 September 2022.
“Kegiatan aktualisasi pramuka ini memang sudah ada dalam Permendikbud, dengan tujuannya mengobarkan semangat kepramukaan dan juga meneladani tokoh Pramuka yaitu Robert Stephenson Smyth Baden Powell atau yang lebih dikenal disebut Baden Powell. Yang banyak mengajarkan tentang cara mencintai alam, kerjasama, sosial dan cara bertahan hidup di alam”, hal tersebut disampaikan Reni Supriati, S.Pd.,M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMPN 11 yang baru menjabat.
Lebih lanjut Reni menjelaskan, siswa diberikan kegiatan seperti ini guna memupuk rasa persaudaraan, cinta gotong royong dan saling peduli dengan sesama. Membentuk kemandirian dalam diri masing-masing, ajang motivasi dan penyemangat dalam hal bagaimana bisa melakukan hal-hal yang tidak pernah dilakukan dirumahnya masing-masing.
Acara Pentas Seni dalam Perkemahan Pramuka Blok di SMPN 11, merupakan kegiatan yang paling ditunggu oleh ratusan anggota pramuka pada Jum’at 30/9/2022 malam.
“Setiap melakukan sesuatu apapun itu tanpa harus ada instruksi, jadi sifatnya selalu ada inisiatif ternama dalam dirinya dan yang paling utama adalah ternama sifat kemandiriaan serta memiliki tanggungjawab dalam perjalanan kesehariannya baik dilingkungkan keluarganya maupun di masyarakat”, ujar Reni.
Ketua Panitia Perkemahan Pramuka Blok SMPN 11, Dewi Marlinda menuturkan, materi yang disampaikan dalam kegiatan ini adalah seputar pemahaman inti tentang pramuka itu sendiri, seperti pengenalan sandi-sandi, tali temali, Semaphore, P3K, dinamika kelompok, cara membuat pandu dan termasuk materi wawasan kebangsaan.
“Dan yang paling ditunggu adalah saat malam hari, ketika acara api unggun yang mewajibkan para siswa menampilkan pentas seni dan yel-yel dari setiap kelasnya. Dengan tujuan mengajarkan anak supaya bisa bekerjasama dalam kelompok dikelasnya, termasuk bekerjasama dalam membuat tandu serta kegiatan lain yang diharuskan bekerja secara tim work”, jelas Dewi yang menjabat juga sebagai Waka Kesiswaan di SMPN 11 pada Jumat 30/9/22.
Dewi menambahkan, pada malam juga ada kegiatan pengukuhan bagi semua siswa, dengan menyematkan bet sebagai tanda kecakapan serta tanda gugus pramuka SMPN 11 melalui upacara dan dibacakan dasa dharma pramuka.
“Menjelang pukul 03.00 wib pagi dini hari, semua anggota pramuka ini diwajibkan ikut serta dalam materi renungan atau bahasa lain muhasabah melalui siraman rohani keagamaan sesuai agamanya yang dianutnya. Dengan materi lebih ke flasback perjalanan kehidupan kesehariannnya, dan diharapkan mereka bisa menyadari dengan apa yang sudah dilakukan sebelumnya. Menanamkan bagaimana rasanya saat tidur diluar rumah, didalam tenda bersama-sama dengan rasa dingin yang dirasakan dan sangat jauh berbeda ketika mereka berada dirumahnya”, paparnya.
Kegiatan perkemahan pramuka blok dari gugus depan 05.073 – 05.074 SMPN 11 Kota Bogor pada pukul 10.00 Wib.
Jurnalis: Imas
Editor: Redaksi