BOGOR (BJN) - Bertempat di Jl.Tegar Beriman tepatnya depan Kantor Bupati Bogor, Dinas Pemberdayaan Perempuan - Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, berbagi takjil dan menu lainnya kepada kaum duafa dan para musafir yang sedang melintasi jalan tersebut di sore hari jelang berbuka puasa Rabu 20/3/2024.
Sebanyak 250 paket takjil termasuk menu lainnya telah dibagikan kepada para kaum duafa dan musafir yang sejak siang menjelang sore hari sudah mengantri, yang di dominasi oleh kaum perempuan dan anak- anak termasuk ada beberapa bapak- bapak yang notabene adalah masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar lingkungan Pemda Kabupaten Bogor.
Begitu juga waktu awak media lakukan liputan di lapangan terlihat dengan jelas antrian cukup panjang di sekitar lokasi tersebut dimana antusias masyarakat dengan tertib menunggu giliran untuk mendapatkan satu paket takjil dan makanan lainnya.
Sementara itu di tempat yang sama Sekdis Pemberdayaan Perempuan- Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bogor di dampingi para staf yang sedang sibuk membagikan takjil menyampaikan bahwa, bagi takjil dan menu lainnya di bulan suci ramadhan 1445 H ini merupakan bentuk kepedulian Pemda kepada masyarakat labih lagi kaum duafa dan para musafir yang sedang menjalankan ibadah puasa, sehingga dengan demikian makna berbagi kepada sesama hambah Allah itu merupakan bentuk kebahagiaan yang tak ternilai, apalagi berbagi kepada orang yang sedang berpuasa sudah tentu dapat menjadikan kita selalu istiqomah dan tawaduq sepanjang kita ikhlas.
Sedangkan masyarakat yang sudah mendapatkan takjil dan menu lainya saat dikonfirmasi awak media beritajejaring.co.id, mengatakan rasa terima kasih kepada Pemda Kab Bogor telah peduli untuk berbagi takjil dan menu lainnya dibulan suci ramadhan ini, semoga berbagi takjil dan lainnya terus berjalan meskipun bukan di bulan ramadhan, itu harapan kami bang ucapnya kepada awak media, apalagi situasi ekonomi sekarang ini sedang sulit tentunya dapat meringankan beban untuk kesehariannya" pungkasnya
Jurnalis : Heri. R. Biro Bogor
Redaksi : Novel Ruchyadi