-->
  • Jelajahi

    Copyright © Berita Jejaring
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Top ads

    PENDIDIKAN

    Palestina dan Akhir Zaman, Tabligh Akbar di Bogor, Buya Zulkifli Serukan Umat Islam Saling Peduli

    Redaksi
    Minggu, 19.1.25 WIB Last Updated 2025-01-19T13:38:44Z

     


    BOGOR (BJN) - Dalam suasana penuh khidmat, ratusan jamaah dari berbagai daerah hadir mengikuti Tabligh Akbar yang diadakan di Masjid Al-Ukhuwwah, Perumahan Villa Bogor Indah (VBI) V, Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, pada Ahad, 19/1/2025. 


    Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Ukhuwwah sebagai bagian dari peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW.



    Tabligh Akbar kali ini mengusung tema "Akhir Zaman Kupas Tuntas Dibalik Kemerdekaan Palestina; Jangan Biarkan Palestina Sendiri". 


    Tema ini dipilih untuk menggugah kesadaran umat Islam akan pentingnya menjaga persatuan dan solidaritas dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina. 



    Kehadiran KH Dr. Zulkifli M Ali, L.C., M.Pd, yang lebih dikenal dengan panggilan Buya Zulkifli, sebagai penceramah utama membuat acara semakin istimewa.


    Dalam ceramahnya, Buya Zulkifli mengupas secara mendalam mengenai kondisi terkini di Palestina. Buya menyampaikan informasi terkini mengenai kesulitan yang dialami rakyat Palestina dan mengajak umat Islam untuk tidak hanya berdiam diri, tetapi turut serta memberikan dukungan penuh. 


    Selain itu, acara juga dilengkapi dengan pemutaran video yang menggambarkan kondisi terkini di Palestina, yang semakin menambah keprihatinan jamaah akan penderitaan yang dialami saudara-saudara mereka di sana.


    “Palestina bukan hanya milik mereka yang berada di sana, tetapi juga milik kita semua. Perjuangan mereka adalah perjuangan kita bersama. Jangan biarkan Palestina berdiri sendiri dalam menghadapi cobaan ini,” ujar Buya Zulkifli dengan penuh semangat pada Ahad (19/1/2024).


    Selama ceramah berlangsung, suasana masjid terasa khidmat. Jamaah tampak sangat terhanyut dengan pemaparan Buya Zulkifli tentang pentingnya kesadaran umat Islam terhadap keadaan dunia, terutama Palestina. 


    Dalam pembahasannya, beliau juga mengaitkan situasi di Palestina dengan tanda-tanda akhir zaman, yang mana menurutnya, kondisi dunia saat ini mengharuskan umat Islam untuk lebih peduli terhadap nasib sesama.


    Pada akhir ceramahnya, Buya Zulkifli menutup ceramahnya dengan pesan moral yang mendalam. 


    "Kita sebagai umat Islam harus saling mendukung, tidak hanya dalam doa, tetapi juga dengan aksi nyata. Jangan biarkan Palestina berjuang sendirian," tegasnya.


    Di sela kegiatan tabligh Akbar, Ketua DKM Al-Ukhuwwah, H Lukman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara ini bukan hanya sebagai bentuk peringatan Isra' Mi'raj, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian umat Islam terhadap situasi yang dialami oleh Palestina. 


    “Kegiatan ini adalah wujud nyata dari rasa kepedulian kita terhadap saudara-saudara kita di Palestina.Kami berharap, melalui acara ini, kita semua bisa lebih sadar dan termotivasi untuk terus mendukung perjuangan mereka,” kata H.Lukman.


    Selain ceramah yang menggugah, acara ini juga diisi dengan doa bersama untuk palestina, berharap keselamatan dan kemerdekaan Palestina. 


    Jamaah tampak sangat antusias mengikuti doa bersama, berharap agar Allah SWT memberikan pertolongan kepada rakyat Palestina dan mengabulkan doa mereka.


    Tabligh Akbar yang dihadiri oleh ratusan jamaah dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Banyak di antara mereka yang mengungkapkan rasa haru dan terinspirasi setelah mengikuti acara tersebut. 


    Ratusan jamaah sangat antusias saat dilakukan penggalangan donasi sebagai dukungan lebih lanjut bagi Palestina melalui kegiatan sosial di lingkungan sekitar mereka.


    Kegiatan ini menginspirasi banyak jamaah untuk lebih peduli terhadap perjuangan Palestina, dan menyadarkan umat Islam akan kewajiban untuk bersatu dan memberikan dukungan bagi mereka yang tengah berjuang demi kemerdekaan dan keadilan. 



    Redaksi : Novel Ruchyadi

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini